- Pengertian Konfigurasi Elektron
Konfigurasi elektron adalah susunan elektron-elektron
pada orbit-orbit (kulit) pada sebuah atom atau molekul.
- Kenapa disebut konfigurasi elektron, tidak neutron atau proton?
Proton adalah inti atom sehingga ia tidak mempunyai
susunan kulit-kulit seperti halnya elektron. Sedangkan tidak tepat jika disebut
konfigurasi neutron, dikarenakan ia tidak bermuatan (netral) sehingga ia akan cenderung bersatu
dengan inti yang bermuatan positif. ( sumber: id.wikipedia./konfigurasi elektron
).
- Apa yang dimaksud dengan:
a.
Ikatan
ion
b.
Ikatan
konvalen, dan
c.
Ikatan
konvalen koordinasi
Jawaban:
a.
Ikatan
ion yaitu ikatan yang terbentuk sebagai akibat adanya tarik-menarik antara ion
positif dan ion negatif. Ion positif terbentuk karena unsur logam melepaskan
elektronnya, sedangkan ion negatif terbentuk karena unsur non logam menerima
elektron. Ikatan ion terjadi karena adanya serah terima elektron.
b.
Ikatan
kovalen adalah ikatan yang dapat terjadi antara unsur non logam dengan non
logam dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron. Adakalnya dua atom dapat
menggunakan lebih dari satu pasang elektron. Apabila yang digunakan bersama dua
pasang, maka akan terbentuk ikatan kovalen rangkap dua dan seterusnya.
c.
Ikatan
kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen yang pada pasangan elektron yang
digunakan bersama berasal dari salah satu atom yang berkaitan.
A : +B → A : +B atau A → B
Tanda (→) menyatakan sumber pasangan elektron yang digunakan bersama.
(Sumber:
id.wikipedia./ikatan kimia)
- Ada 2 buah cara untuk menuliskan konfigurasi elektron:
a.
Sistem
kulit utama (K, L, M, N dst)
b.
Sistem sub.kulit ( s, p, d, f)
Mengapa ada
perubahan dari sistem (a) ke sistem (b)?
Jawaban:
Sistem kulit utama (K, L, M, dst) didasarkan pada
larangan pauli, sehingga ada aturan-aturan:
a.
Jumlah
maksimal elektron pada suatu kulit harus memenuhi rumus 2n2, dengan
n= adalah nomor kulit.
b.
Jumlah
maksimal elektron pada kulit terluar tidak memperhatikan 2n2, tetapi
mempunyai 8 jumlah maksimal elektron valensi.
Kekurangan dari sistem kulit utama adalah tidak bisa digunakan untuk menentukan golongan
maupun periode dari golongan B atau transisi.
Berangkat dari kekurangan
sistem tersebut, maka ditemukan cara sistem sub-kulit (s, p, d, f) yang
menjawab kekurangan sistem berikutnya. Itulah hal yang paling mendasar sehingga
ada pergeseran sistem, dari kulit utama menjadi sub-kulit, dalam menentukan
golongan dan periode suatu unsur dalam tabel periodik unsur. (Sumber:
id.wikipedia./ikatan kimia)
- Mengapa unsur H di masukkan dalam golongan IA, walaupun ia bukan unsur logam?
Jawaban:
Atom H memiliki hanya satu elektron, sehingga ia
mempunyai keistimewaan dibandingkan unsur lainnya. Alasannya ia dimasukkan
dalam golongan IA adalah karena hanya memiliki satu elektron (IS1)
dalam konfigurasinya, hal yang paling logis adalah memasukkannya kedalam
golongan yang memiliki elektron valensi
1. Makanya ia berada dalam golongan IA. (Sumber:kimia untuk SMA kelas XI. Intan
Pariwara)
0 komentar:
:f ;;) :$ x(
:@ :~ ) :s (
Posting Komentar