MASIH banyak pemanis buatan/sintetis yang beredar dan
digunakan sebagai pemanis dalam berbagai produk makanan dan minuman termasuk
yang digunakan dalam beberapa produk minuman berenergi (Kompas, 1/2/02), merupakan
contoh kasus penggunaan bahan kimia yang belum diawasi secara penuh. Padahal,
pihak produsen dapat menggunakan atau pihak pengawas dalam hal ini Badan
Pengawasan Obat dan Makanan (POM) dan Departemen Kesehatan Depkes) dapat merekomendasikan jenis pemanis
lain yang lebih aman. Beberapa pemanis tersebut adalah senyawa-senyawa turunan
sukrosa (gula tebu), jenis gula reduksi poliol atau gula alkohol dan gula dari
pati-patian (starch sweetener).
This is featured post 1 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.
This is featured post 2 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.
This is featured post 3 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.
Selasa, 27 September 2011
Mekanika Kuantum
Terobosan besar yang dilakukan oleh
Bohr dengan memperhatikan aspek gelombang dilanjutkan oleh Schrodinger,
Heisenberg dan Paul Dirac, memfokuskan pada sifat gelombang seperti yang
dinyatakan oleh de Broglie bukan hanya cahaya saja yang memiliki sifat ganda
sebagai partikel dan gelombang, partikel juga memiliki sifat gelombang.
kegunaa Sel Volta
Dalam kehidupan sehari-hari, arus listrik yang dihasilkan dari suatu reaksi kimia dalam sel volta banyak kegunaannya, seperti untuk radio, kalkulator, televisi, kendaraan bermotor, dan lain-lain.Sel volta dalam kehidupan sehari-hari ada dalam bentuk berikut.
a. Sel Baterai
1) Baterai Biasa
Baterai yang sering kita gunakan disebut juga sel kering atau sel Lecanche. Dikatakan sel kering karena jumlah air yang dipakai sedikit (dibatasi). Sel ini terdiri atas:
Anode : Logam seng (Zn) yang dipakai sebagai wadah.
Katode : Batang karbon (tidak aktif).
Elektrolit : Campuran berupa pasta yang terdiri dari MnO2,NH4Cl, dan sedikit air.
Reaksi:
Anode : Zn(s) --->Zn2+(aq) + 2 e–
Katode :2 MnO2(s) + 2 NH4+(aq) + 2 e–--->Mn2O3(s) + 2 NH3(g) + H2O(l)
Perkembangan Teori Atom
Dalam tulisan ini, kita akan mempelajari sejarah perkembangan teori atom,
struktur atom, serta cara menuliskan distrubusi elektron dalam atom. Teori atom pertama kali
dicetuskan oleh John Dalton, seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris, pada tahun
1808.
Beliau menyatakan bahwa semua materi tersusun dari “building block” yang
dikenal dengan istilah “atom”. Teori atom Dalton dapat dirangkum dalam
beberapa pernyataan berikut:Aturan Pengisian Elekton Dalam Orbital-orbital
Dalam
setiap atom telah tersedia orbital-orbital, akan tetapi belum tentu semua
orbital ini terisi, Pengisian elektron dalam orbital-orbital memenuhi beberapa
peraturan. antara lain
- Prinsip Aufbau : elektron-elektron mulai mengisi orbital dengan tingkat energi terendah dan seterusnya.Orbital yang memenuhi tingkat energi yang paling rendah adalah 1s dilanjutkan dengan 2s, 2p, 3s, 3p, dan seterusnya dan untuk mempermudah dibuat diagram sebagai berikut:
Contoh pengisian
elektron-elektron dalam orbital beberapa unsur:
Atom
H : mempunyai 1
elektron, konfigurasinya 1s1
Atom
C : mempunyai 6
elektron, konfigurasinya 1s2 2s2 2p2
Atom
K : mempunyai 19
elektron, konfigurasinya 1s2 2s2 2p6 3S2 3p64s1
2.
Prinsip Pauli : tidak
mungkin di dalam atom terdapat 2 elektron dengan keempat bilangan kuantum yang
sama. Hal ini berarti, bila ada dua elektron yang mempunyai bilangan kuantum
utama, azimuth dan magnetik yang sama, maka bilangan kuantum spinnya harus berlawanan.
3.
Prinsip Hund : cara
pengisian elektron dalam orbital pada suatu sub kulit ialah bahwa
elektron-elektron tidak membentuk pasangan elektron sebelum masing-masing
orbital terisi dengan sebuah elektron.
Contoh:
- Atom C dengan nomor atom 6, berarti memiliki 6 elektron dan cara Pengisian orbitalnya adalah:
- Atom C dengan nomor atom 6, berarti memiliki 6 elektron dan cara Pengisian orbitalnya adalah:
Berdasarkan prinsip Hund, maka 1 elektron dari
lintasan 2s akan berpindah ke lintasan 2pz, sehingga sekarang ada 4 elektron
yang tidak berpasangan. Oleh karena itu agar semua orbitalnya penuh, maka atom
karbon berikatan dengan unsur yang dapat memberikan 4 elektron. Sehingga di
alam terdapat senyawa CH4 atau CCl4, tetapi tidak
terdapat senyawa CCl3 atau CCl5.
Tiga Macam Pengawetan
Secara
garis besar pengawetan dapat dibagi dalam
3 golongan yaitu :
Ø Cara
alami
Ø Cara biologis
Ø Cara kimiawi
Struktur Atom
Apa
benar bentuk atom itu bulat atau bundar ? Lalu bagimana cara kita mengetahuinya
? Menurut pandangan keilmuan atau
pilsafat bahwasanya bentuk yang paling sempurna atau dapat dikatakan seimbang
dalam jagat raya ini yang begitu luas adalah dalam bentuk lingkara atau bundar.
Dalam hal ini atom pun tidak terkecuali, walau pun atom tidak bisa dilihat tapi
gejala yang ditimbulknya dapat diamati sehingga melalaui berbagi pandangan dan
eksperimen maupun pendapat para ahli mengenai atom menunjukan bahwa atom itu
berbentuk lingkaran, dan sampai sekarang pun masih tetap di anut atau di akui
bahwa atom itu bulat, walaupun tidak bisa dilihat. Dibawah ini dapat diuraikan
mengenai atom menurut pandangan para
ilmuan dalam berbagi teori atom
(sebuah model untuk mewakali atom yang sebenarnya tidak dapat dilihat), sebagai
berikut :
Stokiometri
I.
Hukum-Hukum Dasar Ilmu
Kimia
Dalam ilmu kimia, stoikiometri (kadang disebut stoikiometri reaksi
untuk membedakannya dari stoikiometri komposisi) adalah ilmu yang
mempelajari dan menghitung hubungan kuantitatif dari reaktan dan produk
dalam reaksi kimia (persamaan kimia).
Langganan:
Postingan (Atom)